jablay kembang - Teksciory.pl

Kembang Terhalang - Tesla

"Rindu tenggelam berselubung pilu Bunga-bunga cinta kembang terhalang Kemarau menghampiri Mungkingkah dia merawat lara Di ditinggalkan pergi untuk selamanya Bagai diriku jua Dalam rindu membuai derita Di"

Seroja - Search Amy

"Terpancar sejalur cahaya Di kelopak nya seroja Bak gemilang samarenda Memukau mata hati ini seketika Lamunanku tersentak Lalu ku mendongak Gemuruh rasa Terpaku sukma Terkena lontaran senyuman misteri Siapa"

Orator - Ebiet G. Ade

"Kita adalah sepasukan burung Garuda jantan yang hendak merebut kota dari cengkeraman kaum munafik hm... loba dan tamak Seharian kuku-kuku kita telah tajam diasah bakal merobek topeng-topeng manis, kedok"

Kapankah Kita Berlabuh - Ebiet G. Ade

"Kapankah kita 'kan merapat di pantai yang kita impikan untuk menangis sepuas hati, untuk melepaskan derita ini? Kapankah kita 'kan rasakan harumnya kembang setaman Sekian lama kita hanya berlayar"

Mimpi Di Parangtritis - Ebiet G. Ade

"Engkau terlena dalam pelukan dingin malam Matamu terpejam, kembang masih erat kau genggam Butir pasir beterbangan, sinar bulan berkilauan Kau tersenyum dalam diam Kau tertidur makin lelap Seperti bintang"

Elegi Esok Pagi - Ebiet G. Ade

"Ijinkanlah kukecup keningmu bukan hanya ada di dalam angan esok pagi, kau buka jendela 'kan kau dapati seikat kembang merah Engkau tahu, aku mulai bosan bercumbu dengan bayang-bayang bantulah aku temukan"

Sobat - Padi

"Sobat Sobat, aku sungguh tak mengerti Semua ini bisa terjadi Setelah perkenalan itu Aku terhanyut Aku sebenar-benarnya tak kuasa Mendambakannya, merindukannya Kutahu dia milikmu tercinta Sebagai kembang"

Lolong - Ebiet G. Ade

"Jembatan batu di sebelahku diam Pancuran bambu kecil memercikkan air Menghempas di atas batu hitam Merintih menikam sepi pagi Pucuk-pucuk cemara bergoyang-goyang Diterpa angin dingin bukit ini Seperti"

Dzaffin - Ebiet G. Ade

"Sinar bulan jatuh di arena ini Lelaki menari mengatur langkah hati Perempuan berhidung mancung Garis putih di kening bekas berkerudung Malam ini mereka berdandan, malam ini mereka berkencan ho.. Ada"

Hemat Cintamu - Ebiet G. Ade

"Berhentilah sebelum terlambat Kau terjerumus semakin jauh Berdiri di pinggir kegelapan Di sini, di pancuran yang bening Coba basuh wajah dan jiwamu Endapkan hasrat dalam dada Biarkan asmara tumbuh"

Sepucuk Surat Cinta - Ebiet G. Ade

"Coba kau tinggalkan aku sendiri untuk belajar menahan kerinduan dan untuk menimbang sampai seberapa kadar cinta kasihku kepadamu, sampai seberapa kesetiaanku padamu Coba kau biarkan aku berfikir apa yang"

Nyanyian Cinta Satu Ketika - Ebiet G. Ade

"Jangan coba bicara, mari kita renungkan Di dalam sepiku kau diam Terkubur di batas langit, tersapu debu jalanan Semua duka kita tinggal Dengar aku yang bernyanyi, pasti bagi kamu Ikrarkan kita tak lagi"

Kado Kecil Buat Istri - Ebiet G. Ade

"{{Song||Ebiet G. Ade|star=Green}} :Istriku, dengar, dengarlah :dekaplah aku, dekaplah :Aku sangat mencintaimu ho.. :Mari kita buang duka :Istriku, coba bayangkan :anak kita yang bakal lahir :Kita"

Sebuah Tragedi 1981 - Ebiet G. Ade

"Dia nampak tegah berdiri, gagah perkasa Berteriak tegas dan lantang, ia nakhoda Sebentar gelap hendak turun Asap tebal rapat mengurung Jeritan yang panjang, rintihan yang dalam, derak yang terbakar,"

Dendang Kita Bersama - Ebiet G. Ade

"Setiap nyanyian cinta mesti terdengar lembut, penuh bisikan rindu, penuh kembang pemanis Air mata pun tetes, getar jantung berdetak Puisi jingga kita terlena Dendang belantara orkes kehidupan kadang"

Hidup V - Ebiet G. Ade

"Di laut alun gelombang deras menerjang tebing, batu karang ho, adakah Kamu? Di padang ilalang yang tandus, kemuning, kering terbakar, tersandar lesu, adakah Kamu? Aku cari, selalu kucari di manakah adanya"

Wyniki wyszukiwania: jablay kembang

Teksty piosenek (16)

Ostatnio wyszukiwane

Wykonawcy